Seringkali terjadi bencana di Indonesia menimbulkan banyak penyintas yang kesulitan, dari mulai kehilangan rumah, hingga muncul korban luka-luka dan meninggal dunia.
Beberapa waktu lalu, setelah sebelumnya terjadi erupsi di Semeru pada akhir Desember 2021, terjadi pula gempa di Pasaman Barat dan banjir di Banten.
Gempa yang terjadi di Pasaman Barat pada mulanya berkekuatan Mag.5,2 terjadi pukul 08.35 WIB, disusul Gempa Utama Mag.6,2 terjadi pukul 08.39 WIB berpusat di 0.15 LU-99.98 BT (17 km TimurLaut Pasaman Barat), kedalaman 10 KM.
Akibat gempa tersebut, 6 orang meninggal dunia, puluhan orang luka-luka, ratusan rumah, sekolah, masjid, dan perkantoran rusak. Hingga saat ini lebih dari 5.000 orang mengungsi di 35 titik pengungsian.
Begitu pula, hujan deras yang mengguyur wilayah Banten dan sekitarnya disertai angin kencang sejak 28 Februari-1 Maret 2022 membuat banjir di beberapa wilayah Banten. Menurut Tempo.co, banjir di Provinsi Banten setidaknya merendam 12 kecamatan dan 22 desa. Akibat banjir itu, 3.960 rumah tergenang dan 700 warga terpaksa mengungsi.
Kebutuhan Mendesak Warga Tedampak: 1. Tenda Pengungsian 2. Terpal 3. Layanan Kesehatan 4. Dapur Umum 5. Makanan Siap Saji 6. Air Minum 7. Selimut 8. Tikar 9. Family Kit
Mari eratkan solidaritas untuk bantu mereka yang terdampak dengan DONASI SEKARANG!